Jambatan Kayu Desa Tinjul Penghubung Antar Desa Sudah Rapuh

Lingga (Harian.co) — Kondisi jambatan kayu penghubung  Damri Dabok Singkep, Desa Tinjul, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, sangat memprihatinkan karena kondisi jambatan kayu yang ada saat ini sudah mulai rapuh. Bahkan di khawatirkan bisa mengancam keselamatan pengendara yang melintas jambatan tersebut.
Saat dikonfirmasi Pjs Kepala Desa Tinjul Herman memaparkan, “Kami sudah mengusulkan ke Pemkab Lingga melalui Dinas PU dan sudah ada respon, tapi akan direalisasikan pada 2022 nanti,” katanya pada Rabu (02/06/2021).
Ia juga menambahkan, “Kami juga mengkhawatirkan jembatan tersebut akan roboh sebelum 2022,” tambahnya.
Dari hasil pantauan di lapangan, kondisi jembatan yang sudah tidak memungkinkan dilalui tersebut masih juga tetap dipergunakan oleh masyarakat, lantaran jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung menuju desa-desa lain, seperti Desa Langkap Bakong.
Masyarakat sangat mengharapkan jembatan penghubung tersebut lekas diperbaiki oleh pemerintah dan tidak menunggu anggaran 2022.
Pewarta: Abu