Kecelakaan Kerja di Kawasan Wilmar Group Merenggut Nyawa

Dumai (Harian.co) — Lagi-lagi terjadi kecelakaan kerja yang mengakibatkan 2 orang pekerja meninggal dunia di areal kawasan PT Wilmar Group, Kota Dumai, Sabtu (17/07/2021).
Beberapa waktu yang lalu masih terbekas diingatan kita tentang adanya kejadian kebakaran Tanki penampungan di PT SDO, di Kecamatan Sungai Sembilan yang mengakibatkan 5 orang korban meninggal dunia, kini pada hari Jumat 16 Juli 2021 yang lalu, kembali terjadi kecelakaan kerja di areal kawasan PT Wilmar Group.
Menurut informasi yang didapat, terjadinya kecelakaan kerja di areal PT Wilmar Group tepatnya CV DU yang mana menurut keterangan narasumber yang tidak ingin namanya dipublikasi mengatakan, kejadiannya lebih kurang pukul 16.00 wib kemarin.
“Kejadian disalah satu Tanki Splitter, salah satu korban pada sore dievakuasi dan yang satunya lagi malam sekitar jam 21’00 dievakuasi karena korban berada di dalam Tanki,” sebutnya.
“Sepertinya mereka diduga bekerja tidak menggunakan Alat Pelindung Diri Body Harness, makanya pada saat kejadian bisa terjerembab ke dalam Tanki,” tutupnya.
Awak media mencoba menggali informasi ke Disnakertrans Provinsi Riau Bidang pengawasan, saat dikonfirmasi Via Seluler terkait adanya kejadian kecelakaan kerja ini mengatakan, Kami belum ada mendapatkan laporan/informasi terkait kejadian ini.
“Saya akan mencoba memastikan setelah itu saya akan membuat laporan ke pimpinan,” pungkasnya.
Pimpinan Perusahaan CV. DU saat dikonfirmasi Via WhatsApp tentang adanya informasi kecelakaan kerja mengatakan, benar itu anggota Kami.
“Untuk keterangan lebih lanjut, nanti saya masih dijalan,” sebutnya.
Disinilah mirisnya Kita melihat dan menyikapi sikap Perusahaan yang diduga kurang mengindahkan masalah keselamatan kerja.
Karena lagi-lagi yang menjadi korban tetap pekerja, kedepannya diharapkan adanya ketegasan dari pihak terkait untuk lebih tegas dalam mengawasi tentang masalah Keselamatan Dalam Bekerja, agar kedepannya tidak terjadi lagi kejadian kecelakaan kerja karena adanya unsur dugaan tidak mengindahkan masalah keselamatan.
Sementara untuk keterangan terkait kronologis kejadian, kita masih menunggu rilisan resmi dari pihak kepolisian.
Pewarta: Iwan
Editor: Alex