Lingga (Harian.co) — pembangunan beberapa proyek penujang agar fasilitas pendidikan SMA negeri 1 senayang akan tetapi pembangunan sejumlah proyek agak terkendala, di Karnakan sikap kurang mendukung yang di tunjuk oleh oknum kepala sekolah Erizal saragih.
Pasalnya saat salah satu pekerja, ingin melakukan penyambungan listrik untuk aktivitas pemasangan baja ringan rangka atap kepala sekolah tak mengizinkan nya.
Bukan hanya itu, pekerja dari pembangunan lain seperti pembangunan WC dan Labor juga pernah mengalami hal yang sama, bukan hanya listrik air dari sumur sekolah pun tak di izin kan untuk digunakan untuk aktivitas proyek (14/09/2021).
Salah satu warga senayang yang enggan nama nya di sebutkan saat dimintai keterangan awak media membenarkan hal tersebut.
“Bapak baru tau sifat kepala sekolah SMA, dia memang begitu Kami ibuk-ibuk sangat tak suka dengan sikap pelit kepsek SMA negeri 1 senayang tu apa tak boleh, kami kalau tak mengadu ke Pemkab lingga dulu, tak di boleh kan ambil air di sumur sekolah, harapan kami dinas pendidikan provinsi Kepri segera menganti kepala sekolah SMA negeri 1 senayang yang kurang baik dan kurang bermasyarakat ini,” imbuhnya.
Raja Faisal Kabid SMA dinas pendidikan provinsi Kepri, saat di konfirmasi media (14/09/2021)
“Kami akan tegur sikap kepala sekolah, seharusnya dengan adanya proyek untuk meningkatkan taraf pendidikan kepala sekolah mendukung proyek pembangunan yang lagi dibangun,” jelasnya.
“Apalagi terkait listrikan sudah dianggarkan, melalui APBD, jadi apa alasan kepala sekolah SMA untuk tidak mengizinkan, para pekerja untuk menyambung aliran listrik dari kesekolah,” tutupnya.
Sampai berita ini di tayang Kepala sekolah SMA.negri 1 Senayang kab Lingga belum bisa dihubungi untuk hak sanggah nya.
Pewarta: Abu