Penutupan PBT Barsela, Tiga Tokoh Budaya Kota Subulussalam Diberikan Penghargaan

Subulussalam (Harian.co) — Walikota Subulussalam H Affan Alfian Bintang resmi menutup kegiatan Pekan Budaya dan Tradisi Barat Selatan (PBT Barsela) yang diselenggarakan di Lapangan Sada Kata Kota Subulussalam sejak tanggal 19 hingga 21 Maret 2022.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Anggota DPR Aceh dari Partai Aceh Hj. Asmidar, S.Pd dan diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh itu ditutup dengan serangkaian pembagian hadiah kepada para pemenang serta pemberian penghargaan kepada tokoh budaya yang ada di Kota Subulussalam.
Dalam sambutannya, Sekretaris Komisi VI DPR Aceh Hj. Asmidar menyampaikan terimakasih kepada panitia penyelenggara kegiatan PBT Barsela dan kepada para Bupati dalam wilayah Barsela yang telah berpartisipasi serta kepada Walikota Subulussalam yang telah bersedia menjadi Tuan Rumah.
“Kita berharap dengan adanya penampilan budaya dan tradisi ini dapat perhatian penuh untuk dikembangkan sehingga bisa menunjukkan jati diri dan semoga kegiatan ini dapat kembali terselenggara ditahun-tahun berikutnya,” kata Hj. Asmidar, S.Pd yang merupakan istri salah seorang tokoh Masyarakat kota Subulussalam H. Sudirman Munthe atau Haji Abadi.
Atas nama pemerintah Aceh, Kepala bidang Sejarah dan nilai Budaya Disbudpar Aceh Evi Mayasari, A.K.S., M.Si dan sambutannya mengatakan bahwa amanat dari UU nomor 5 Tahun 2018 tentang pemajuan kebudayaan mengisyaratkan bahwa kebudayaan harus bisa memberi kontribusi untuk pembangunan ekonomi secara nasional.
“Kami mencoba mengeksplorasi seluruh potensi-potensi yang ada di aceh, salah satunya melalui kegiatan Pameran Budaya yang telah dilaksanakan selama tiga hari di kota Subulussalam ini,” kata Evi Mayasari. Senin (21/03/2022).
Menurutnya, dengan terlaksananya kegiatan even PBT Barsela itu, semakin memperkuat keyakinan bahwa budayaan bisa memberikan kontribusi bagi pergerakan ekonomi masyarakat.
Dalam kegiatan penutupan even PBT Barsela itu, beberapa Tokoh budaya juga diberikan penghargaan yakni Ketua DPRK Subulussalam Ade Fadly Pranata Bintang, S.Ked., Ketua MAA H. M. Idris dan H. Ugot Pinem.
Selain itu, Kabid Sejarah dan Nilai Budaya Disbudpar Aceh Evi Mayasari, A.K.S., M.Si juga memberikan Anugerah Bungong Jamo pemerhati budaya dan tradisi kepada Wali kota Subulussalam Affan Alfian Bintang dan Hj. Asmidar, S.Pd. serta Kabid Evi Mayasari juga diberikan penghargaan oleh ketua Dekranasda kota Subulussalam Hj. Mariani Harahap.
Walikota Subulussalam Affan Alfian Bintang dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia, pihak keamanan TNI dan Polri, seniman dan budayawan serta semua unsur yang terlibat sehingga kegiatan itu dapat terlaksana dengan aman dan tertib.
“Semoga ikhtiar sahabat-sahabat sekalian dalam melestarikan dan mengembangkan seni dan budaya aceh membuahkan hasil manis, memberikan dampak positif bagi masyarakat bidang seni dan budaya dan semoga kegiatan ini menjadi motivasi untuk kita semua,” kata Affan Alfian Bintang.
Walikota Subulussalam itu juga mengajak masyarakat agar menjadikan budaya sebagai Marwah dari setiap prilaku kehidupan masyarakat, khususnya masyarakat Aceh barat selatan.
Pantauan awak media di lokasi kegiatan Penutupan Even PBT Barsela itu dihadiri oleh unsur Forkopimda, beberapa anggota DPRK dan kepala SKPK serta ribuan masyarakat Sada Kata Kota Subulussalam.
Pewarta: Satria Tumangger