Subulussalam (Harian.co) — Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Subulussalam H. Sairun, S.Ag mengajukan dua Rancangan Aturan untuk dijadikan Peraturan Walikota (Perwal) tentang peningkatan mutu pendidikan disana.
“Hari Kamis kemarin, di aula Bappeda, kita sudah lakukan rapat untuk pematangan dua Rancangan Perwal ini yang nantinya akan mengawal peningkatan mutu pendidikan di kota Subulussalam,” Kata Kadis Pendidikan Subulussalam Sairun. Jumat (25/06/2021).
Rapat tersebut, kata Sairun, dikoordinir oleh kepala bagian Hukum dan dihadiri juga oleh asisten ll dan III, para staf ahli, kadis syariat Islam, kepala BKPSDM, Ketua MPD, para Kabid dalam lingkungan dinas pendidikan serta para kepala sekolah terkait.
Kedua Perwal tersebut yakni, pertama menyangkut program sekolah unggulan yg berkarakter melalui program Pilot Projek baik SD dan SMP.
Sekolah Pilot Projek SD 1 dan SMP 1 Simpang kiri Subulussalam yang telah dilounching oleh Bapak wali kota setahun yang lalu, kata kadis Sairun, akan terus dibenahi baik secara teknis maupun relugasi agar perjalanan program tersebut lebih matang.
Rancangan Perwal kedua yakni, terkait Siswa/i Sekolah Dasar (SD) di seluruh kota Subulussalam yang beragama Muslim dan akan lulus SD harus bisa membaca Al Qur’an dengan baik.
Hal ini kata Sairun, dimaksudkan agar generasi penerus kota Subulussalam kedepan nantinya tidak ada lagi yang tidak bisa membaca Al Qur’an.
Kabag Hukum Setdako Subulussalam Supardi, SH mengatakan akan segera mengkoordinasikan Rancangan Perwal tersebut untuk segera dijadikan Perwal.
“Kedua Perwal ini penting untuk menunjang peningkatan mutu pendidikan di kota Subulussalam. Perwal ini akan segera dikoordinasikan ke provinsi untuk dievaluasi,” kata Kabag Hukum Setdako Subulussalam Supardi.
Pewarta: Satria Tumangger
