Rokan Hilir (Harian.co) — Setelah hampir setahun terbentuk akhinya Pengurus Dewan Kesenian Daerah (DKD) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) priode 2020-2025 secara resmi di Lantik oleh Bupati Rohil, Afrizal Sintong Sip, Selasa malam (07/12/2021) bertempat di Caffe Uyang Bagan (CUB), di Jalan Sumatra, Bagansiapiapi. Delsi Hendria selaku Ketua DKD Rohil mengaku begitu senang atas terlaksananya pelantikan ini namun tak tau bagaimana meluapkan kegembiraan yang ia rasakan.
Walaupun dilaksanakan secara sederhana dengan jumlah undangan yang juga terbatas, namun acara pelantikan yang dilaksanakan malam hari ini begitu hitmat dan lengkap. Pasalnya selain di lengkapi dengan hiburan bernuansa Melayu, acara ini juga di hadiri Wakil Bupati, H Sulaiman SS MH, Sekda Rohil, HM Job Kurniawan Msi, Asisten I Bidang Pemerintahan, Drs H Ferry H Parya, Ketua TP PKK Kabupaten Rohil, Sanimar Afrizal, Kepala Dinas Pendidikan, HM Nurhidayat SH, pengurus LAM Rohil, H Wazirwan Yunus S.Sos, mantan Ketua DKD Rohil, Hj Suryati serta undangan lainya.
Rencana pelantikan organisasi yang bergerak di bidang kesenian ini sesungguhnya sudah sangat lama di canangkan, namun kerap terjadi kemuduran akibat berbagai persoalan dimulai dari pelaksanaan Pilkada 9 Desember, hingga beberapa persoalan lainya, sehingga setelah hampir satu tahun terbentuk baru akhirnya terlaksana pelantikannya. Namun, kehadiran bupati, Afrizal Sintong yang melantik secara langsung pengurus DKD mampu mengobati rasa kekecewaan itu.
Ketua DKD Rohil, Delsi Hendria di adapan bupati usai dilantik bahkan menyampaikan rasa sukur dan gembiranya atas pelantikan ini. “Dalam hati ada rasa nak menangis karena begitu senangnya dengan pelantikan ini, namun saya tak tau bagaimana cara meluapkannya,” kata Delsi. Pria lulusan DIII jurusan Tari Akademi Melayu Riau (AKMR) Pekanbaru ini sempat menuturkan rencana jangka pendek pasca dilantik nantinya.
Adapun rencana kegiatan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat itu seperti, menjadikan Kabupaten Rohil sebagai tuan rumah peringatan hari Tanjak sedunia Riau yang di agendakan pada tanggal 2-4 Oktober 2022 mendatang, Tarung Pantun se-Profinsi Riau yang juga akan dipusatkan di Kabupaten Rohil pada November 2022 serta kegiatan Bagan Art Festival pada Desember 2022 mendatang.
Sementara itu, bupati Afrizal Sintong berpesan agar pengurus baru DKD Rohil bisa mengangkat kesenian Melayu yang ada di seluruh pelosok daerah di Kabupaten Rohil. Sebab, pemerintah melalui Dinas terkait membutuhkan dukungan untuk bisa mengkoordinir, merangkul dan membina sanggar-sanggar yang ada mengingat di negeri ini ada begitu banyak sanggar seni namun tidak dapat di diperhatikan secara keseluruhan.
“Dinas Kebudayaan selama ini kewalahan untuk mengkoordinir sangar yang ada. Besar harapan melalui pihak DKD sangat-sangar yang ada bisa di koordinir dengan baik, dibina dan di perhatikan,” harap bupati. Pemerintah lanjutnya akan terus berupaya memberikan perhatian serius terhadap kesenian dan budaya Melayu di negeri ini agar tidak hilang ditelan waktu.
“Melalui anggaran tahun 2022 mendatang kita akan siapkan dana khusus untuk pembinaan sanggar-sanggar yang ada supaya kesenian tanah kelahiran kita Melayu ini tidak hilang seperti kata pepatah Tak Lapuk di Hujan dan Lekang di Panas,” ungkap bupati.
Sudah saatnya kesenian di negeri ini lebih diperhatikan mengingat seperti di tempat kelahirannya Kecamatan Tanah Putih yang juga terdapat sanggar salah satunya sanggar Seri Mersing Nisa dikatakan tidak pernah mendapatkan perhatian dan pembinaan.
Kedepan, bupati merencanakan sanggar-sanggar yang ada dirangkul, dibina dan diperhatikan melalui organisasi DKD. “Daerah kita adalah daerah Melayu dan kesenian melayu harus di kembangkan agar tetap lestari dan utuh. Makanya kami sangat mengharapkan kerjasama dari DKD karena kami tidak mampu mengelola dan membina sanggar yang ada tampa andanya dukungan. Penekanan saya jangan sampai Melayu hilang di bumi, angkat derajat Melayu melalui kesenian,” pinta bupati seraya berharap.
Di ujung sambutannya bupati turut menyampaikan ucapan terimakasih terhadap rekannya sesama mantan anggota DPRD Rohil yakni Hj Suryati yang merupakan mantan Ketua DKD Rohil priode sebelumnya. Bagi bupati Hj Suryati telah banyak berkontribusi bagi kesenian di Rohil dan ucapan ini pantas diterimanya.
“Saya minta agar ibu Suryati dijadikan sebagai dewan penasehat DKD Rohil sebab beliau telah banyak berbuat untuk kesenian di Rohil selama kepemimpinannya,” pinta bupati lagi sambil mengakhiri.
Pewarta: Erik
