Lingga (Harian.co) — Bulan Rhamadan bulan yang sangat dinantikan oleh seluruh umat islam di Dunia, bulan suci ini dimana umat islam dianjurkan berlomba-lomba mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya.
Suasana Rhamadan sangat terasa di Desa Tinjul Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), dimana di Desa ini selain melaksanakan kegiatan rutin Shalat Taraweh berjamaah setiap malam serta dilanjutkan dengan tadarusan, semarak Rhamadhan semakin terasa dengan aktifnya para kaula muda yang tergabung pada Karang Taruna Sekanak Jaya membuat satu gerbang obor yang unik dan memberi kesan melalui kerangka gerbang ini.
Yang mana mahkota gerbang ini berbentuk tanjak melayu, dimana kita ketahui bersama bahwa tanjak merupakan suatu benda kebesaran dikalangan orang melayu. Tema gerbang obor ini ialah karisma melayu yang mana menggabungkan ornamen melayu dan nuansa islami.
Bendahara Karang Taruna Sekanak Jaya (Karang Taruna Sekanak Jaya) kepada awak media ketika berada di lokasi mengatakan, “Kami merancang ini memang memberi pesan bahwa melayu dan islam adalah satu kesatuan yang tak terpisahkan,” begitu paparan dari Ika Sahputra selaku bendahara KTSJ, pada (30/04/2021).
Selain gerbang obor ternyata pemuda pemudi yang tergabung dikarang taruna ini juga menyiapkan 2200 buah obor untuk dipasangkan disekeliling badan jalan yang berada di Desa Tinjul serta kurang lebih panjangnya 4000 hingga 5000 meter.
Sementara anggaran untuk pembuatan obor tersebut berasal dari swadaya masyarakat dan para pengusaha lokal.
Pewarta: Abdul
Editor: Alex
