Pelalawan (Harian.co) — Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pelalawan Drs. H. Tengku Mukhlis, M.Si beserta jajarannya serahkan bantuan sosial kemanusian di Gang 2000, Kecamatan Pangkalan Kerinci, pada Senin (19/07/2021).
Bantuan tersebut diberikan langsung kepada masing-masing kepala keluarga korban kebakaran, dimana bantuan sosial tersebut berupa kasur, selimut, matras, terpal, foodware, kids ware, family kit, paket sandang, peralatan dapur, pakaian keluarga, makanan siap saji dan makanan tambahan.
Sekda Tengku Mukhlis juga mengucapkan bela sungkawa kepada para korban kebakaran dan menghimbau kepada warga agar tetap waspada terhadap api di rumah.
“Saya mewakili Bupati Pelalawan menyampaikan permohonan maaf Bupati H. Zukri yang tidak bisa hadir pada penyerahan bantuan sosial ini. Kami mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Ini adalah cobaan dari Allah. Saya berharap kepada warga agar senantiasa menjaga kewaspadaan dan selalu menjaga kesehatan di kala pandemi Covid 19 ini dan tetap mematuhi protokol kesehatan 5M.”
Turut mendampingi Sekda yaitu Kepala Kantor Satpol PP dan BPBD Drs. H. Abu Bakar FE, M.Si, Plt Kepala Dinas Sosial Drs. H. May Hendri, S.Sos. M.Si, Plt Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Drs. H. Zuhelmi, M.Si, Ketua Tagana Kabupaten Pelalawan diwakili Ketua Tagana Kecamatan Pangkalan Kerinci Nefri Ridwan.
Kejadian kebakaran tersebut bermula menurut masyarakat setempat, kobaran api sudah terlihat menghanguskan 2 petak rumah di gang 2000 Kecamatan Pangkalan Kerinci pada Minggu (18/07/2021) pukul 09.00 WIB. Tim satgas kebakaran sudah turun ke lokasi berjibaku memadamkan api, tetapi karena rumah petak tersebut berbahan kayu, maka pada saat tim satgas kebakaran turun, api sudah meluluh lantakkan dan menghanguskan rumah petak tersebut.
Tim satgas yang dibantu oleh Tagana Kabupaten Pelalawan berhasil memadamkan api, namun api yang berkobar telah menghanguskan rumah tersebut. Dari kejadian kebakaran ini hanya menyisakan 1 buah Kitab Tafsir Quran dan Bendera Sang Saka Merah Putih.
Pewarta: Tosmen
